Zulhas: Jokowi Sudah Tahu Maksud Prabowo-Sandi Ingin Bertemu
Zulhas: Jokowi Sudah Tahu Maksud Prabowo-Sandi Ingin Bertemu
Berita Terkini 393 - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan Presiden Joko Widodo sudah mengetahui mengenai rencana pertemuan bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Sandiaga Uno.
Agen Judi Poker
"Pak Jokowi sudah oke. Pak Prabowo sudah oke. Nanti tinggal diatur. Yang penting 17-an kelar dulu," kata Zulkifli di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/8).
Pernyataan ini disampaikan menyikapi rencana Prabowo yang ingin kembali bertemu Jokowi sebelum penyelenggaraan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Agen Judi Poker Terbaik
Tahun depan, Jokowi dan Prabowo akan kembali bertarung merebutkan kursi presiden. Sang petahana menggandeng Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin, sementara itu Prabowo memilih mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sebagai wakilnya.
Agen Judi Poker Terbesar
Zulkifli menyambut baik rencana pertemuan itu. Menurutnya, pertemuan itu bisa memperhalus gesekan yang terjadi dalam pesta demokrasi lima tahunan sekali ini.
"Kami berharap dalam kontestasi itu, bersahabat. Boleh sedikit-sedikit gesekan. Tapi jangan sampai keras," tutur Ketua MPR ini.
Namun, hingga saat ini, Istana masih belum mengonfirmasi kemungkinan pertemuan Jokowi dan Prabowo dalam waktu dekat.
Keinginan Prabowo ini sebelumnya disampaikan ketika menyambangi rumah dinas Wakil Presiden Jusuf Kalla beberapa waktu. Kunjungan ini didasarkan keinginan bersilaturahmi dengan tokoh senior.Prabowo dalam beberapa tahun terakhir setidaknya dua kali bertemu Jokowi. Pertemuan pertama terjadi di Hambalang. Saat itu, Presiden menyambangi tempat tinggal Prabowo bersama Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.
Agen Judi Poker Terpercaya
Kunjungan kedua merupakan kunjungan balasan. Prabowo menghampiri Jokowi di Istana dan mengobrol santai sekitar satu jam di Beranda Istana Merdeka, tempat biasanya Jokowi berbicara intim empat mata bersama tamunya.
Baca Juga : DOLAR AS TEMBUS RP 14.600, INKA GENJOT EKSPOR
Kedua pertemuan itu dilakukan di tengah memanasnya situasi Jakarta karena kasus dugaan penistaan agama oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan dugaan kriminalisasi ulama oleh pemerintah.
Sumber : CNN indonesia
Leave a Comment